Kelurahan Gondoriyo, www.jqh.or.id Unit Kegiatan Mahasiswa
Jami’atul Quro wal Hufadz mengadakan Pelantikan Pengurus dan Rapat kerja untuk
periode 2023. Sabtu, (25/2)
Acara pelantikan pengurus dan rapat kerja ini dilaksanakan pada
hari Sabtu (25/2) di Gedung Serba Guna Kelurahan Gondoriyo, Kecamatan Ngaliyan,
Kota Semarang. Kegiatan ini mengusung tema “Membangun Nuansa Interaktif Menuju
JQH Progresif ”. Menurut Ketua panitia Djazuli Abdul Jabbar “Tema acara
pelantikan pengurus dan rapat kerja ini merupakan bentuk dari corak
kepengurusan tahun ini, diharapkan dengan adanya tema ini akan membentuk
interaksi yang kuat antara pengurus dengan anggota JQH, disamping itu kita
mampu untuk memprogresifkan organisasi islam ini untuk merespon fenomena dan
tantangan zaman demi kemaslahatan masyarakat.”
Prosesi sakral untuk melakukan evaluasi dan rancangan UKM JQH ini
dihadiri oleh Pembina dari dua fakultas yang berbeda, Dr. KH. Ali Imron M. Ag.
sebagai Wakil Dekan I Fakultas Syari’ah dan Hukum UIN Walisongo Semarang yang
menyerahkan amanat kepada Ketua Umum terpilih dengan prosesi simbolik
pemotongan tumpeng. “Sebelum JQH menjadi UKM fakultas, saya dan kawan- kawan
memulai gagasan keislaman di tengah keterbatasan biaya, namun setelah JQH telah
bertransformasi menjadi UKM, secara otomatis segala kegiatan yang dilakukan
organisasi ini mendapatkan suntikan dana dari fakultas, untuk itu manfaatkan dengan
semaksimal mungkin dan jangan dijadikan sebagai formalitas saja,” imbuhnya.
Terdapat sambutan yang menarik dari Hj. Lilik Musfirotun Ni’mah S.Ag M.Sy untuk
mengilustrasikan sebuah organisasi sebagai kapal dalam lautan Samudra “
Organisasi pada dasarnya adalah kapal yang menaungi seluruh orang yang ada di
dalamnya, maka dari itu perlu adanya komunikasi, koordinasi, dan konsistensi untuk
menjadikan UKM ini menjadi fasilitator bagi setiap divisi yang ada di dalamnya,
guna mencapai visi misi yang diinginkan semua anggota JQH,” tambahnya.
Dalam prosesi
pelantikan ini juga di hadri pengurus, demisioner, dan anggota keluarga JQH El-
Fasya El Febi’s. Hal yang menyangkut arah gerak organisasi kedepan serta
diimplementasikan dalam sesi pembahasan tata tertib sidang, serta pembahasan
mengenai sidang pola tata kerja. Sesi selanjutnya berjalan panas, menarik, dan
mengundang banyak atensi dari demisioner pada penyampaian program kerja badan
pengurus harian. “Karena senior ingin mengetahui konsep serta gambaran dasar
guna merealisasikan dan memperjuangkan program kerja JQH pada kepengurusan
tahun ini,” ujar Shofa A’inun Huda sebagai demisioner JQH periode kepengurusan
2021. Ada satu saran dan masukan yang penting disampaikan oleh Dr. KH. Ahmad
Izzudin M.Ag selaku Wakil Dekan III Fakultas Syariah dan Hukum “JQH sebagai
UKM unggul dalam lingkup fakultas yang seharusnya memiliki sikap taaddub dan
menjunjung tinggi akhlakul karimah dalam segala bentuk tindakannya,
karena JQH adalah organisasi berbasis Al- Qur’an dan nilai- nilai keislaman,”
tambahnya.
Kendala berarti dari prosesi pelantikan pengurus dan rapat kerja ini adalah soal estimasi waktu yang sedikit dalam penyampaian program per divisi berjumlah 6 divisi. “Jangan karena waktu, kita mengurangi esensi dari pemaparan program kerja menjadi formalitas saja dan mengesampingkan substansi,” tegas Ibnu Aqil selaku Ketua Umum JQH tahun 2021. Selebihnya, acara pelantikan pengurus dan rapat kerja yang di laksanakan mulai pukul 09.00 sampai 22.00 ini berlangsung khidmat sampai seluruh sesi berakhir.
A. Najid Asy-Syafiq
0 Komentar