Orientasi
Pengenalan Tilawah dan Kajian Al-Qur`an (OPTIKA) UKM JQH eL-Fasya eL-Febi’s
dikemas dalam petemuan virtual melalui Zoom Online Meeting. Disuguhkan
untuk 86 anggota baru UKM JQH eL-Fasya eL-Febi’s, OPTIKA tahun ini mengusung
tema Bersatu dalam Cita Bersama Kita Berkarya. Acara yang digelar selama tiga
hari ini mendatangkan dua narasumber di hari pertama yaitu H. Amirudin Nur
Sholeh dan Ahmad Adib Nawawi. Jum’at, (2/10/2020).
“Kami merintis
JQH tentu ada dasar dan sumber inspiratifnya. Sumber inspiratif yang pertama
yaitu dalam QS. Al-Isra’ ayat 9 dan hadis khairukum man ta’allamal qur’an wa
‘allamahu. Saya melihat cukup banyak lulusan pesantren yang menjadi
mahasiswa di Fakultas Syariah, mereka mempunyai basic Ulumul Qur’an yang
baik. Dari situlah ada keinginan untuk membuat sebuah lembaga/ organisasi yang
berfungsi sebagai media bagi para mahasiswa yang mempunyai bakat minat dan
potensi di bidang tilawah, tahfidz qur`an dan pengembangannya,” jelas
pendiri JQH 1994 yang kerap disapa Pak Sholeh.
Dalam materinya ia juga mengenalkan tokoh akademisi yang andil dalam kelahiran, pertumbuhan
dan perkembangan JQH melalui slide foto.
Adapun Ahmad
Adib Nawawi, ketua JQH 2003 sekaligus pengasuh Rumah Tilawah Al-Husaini
mengapresiasi eksistensi JQH yang masih terjaga sampai sekarang.
“Para senior
sangat bangga dengan eksistensi JQH yang sampai sekarang masih terjaga. Dan kami
mengapresiasi itu,” ungkapnya.
Dalam kesempatan
ini, Adib menerangkan bahwa banyak mahasiswa dari luar Fakultas Syariah yang
minat bergabung dengan UKM JQH walaupun di setiap fakultas sudah ada UKM
Islami.
“Dulu itu
banyak mahasiawa dari berbagai fakultas yang minat gabung di JQH. Padahal di
fakultasnya sendiri sudah ada UKM Islami. Tapi mereka tetap tertariknya ke JQH,”
pungkasnya.
(Eva)
0 Komentar